TULUNGAGUNG - Babinsa dan Bhabinkamtibmas desa Banaran kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung mendampingi 6 orang warga Desa banaran untuk melaksanakan Swab antigen, Selasa (10/8/21).
Swab terhadap 6 warga desa Banaran merupakan hasil Tracing (penelusuran) yang dilakukan oleh bhabinkamtibmas, babinsa dan tenaga kesehatan sebagai upaya mengetahui kondisi warga yang dimungkinkan melakukan kontak erat dengan warga yang terkonfirmasi covid-19.
6 warga Desa Banaran yang ditengarai kontak erat dengan pasien covid selanjutnya dilakukan swab antigen oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Kecamatan Kauman.
Kapolsek Kalangbret Polres Tulungagung AKP Puji Hartanto S.pd mengatakan Diharapkan dengan dilakukan tracing dilanjutkan Swab Antigen agar dapat memutus dan mencegah penyebaran virus Corona.
"Sebelum pelaksanaan kegiatan swab, petugas memberikan sosialiasi dan dukungan moril terhadap warga, sosialisasi dilakukan dengan bersilaturahim pada warga", ucap Kapolsek
Petugas juga menjelaskan manfaat swab antigen adalah untuk mengetahui apakah terpapar covid atau tidak.
Selain itu petugas tracer mengajak warga supaya tidak panik dalam menghadapi situasi pandemi ini.
6 orang warga Desa Banaran yang di lakukan swab dengan hasil 2 orang negatif dan 4 orang positif.
“2 Orang negatif dan 4 Orang positif . Untuk 4 Orang yang dinyatakan positif diharapkan untuk isolasi terpusat selama 14 hari”, terang Kapolsek
AKP Puji Hartanto juga menghimbau kepada seluruh Masyarakat kecamatan Kauman agar selalu melindungi dirinya dan keluarga dengan mentaati Protokol kesehatan.
”Patuhi protokol kesehatan dengan melakukan 5M serta senantiasa menerapkan pola hidup bersih", ajak AKP Puji Hartanto
"Terimakasih saya ucapkan kepada babinsa, bhabinkantibmas serta semua pihak yang telah ikut membantu dan bahu-membahu mencegah penyebaran virus covid-19 di wilayah kecamatan Kauman”, pungkas AKP Puji Hartanto. (NN95)
