TULUNGAGUNG - Disaksikan Bupati bersama Forkopimda Tulungagung, Calon Kades yang akan mengikuti Pilkades serentak melakukan Deklarasi Damai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2021.
Hal ini dilakukan sebagai wujud untuk menyukseskan pilkades serentak yang dijadwalkan pada 30 November 2021.
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo seusai acara deklarasi damai mengatakan deklarasi ini merupakan pemantapan atau penegasan kepada calon - calon kades, panitia dan juga Forpimcam dimana dengan kesepakatan yang telah ditandatangani pada deklarasi tersebut dijadikan pedoman untuk dipatuhi.
"Pada intinya dengan adanya deklarasi ini semua pihak yang terlibat dalam Pilkades agar mematuhinya sehingga pelaksanaan Pilkades nanti bisa berlangsung dalam kondisi yang kondusif, aman, tentram, dan damai," terang Maryoto Birowo.
Meski demikian, pihaknya juga sudah terlebih dulu memberitahukan agar jangan sampai terjadi perselisihan, namun jika nantinya ada pihak - pihak yang tidak terima atas hasil Pilkades agar diselesaikan sesuai dengan jalurnya yakni sesuai dengan hukum yang berlaku.
"Yang jelas kami berharap jangan sampai terjadi perselisihan, namun tentunya jika nanti ada pihak - pihak yang tidak terima bisa menyelesaikannya dengan hukum yang berlaku," jelas Bupati.
Sementara itu, Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH mengatakan, dalam pelaksanaan pilkades nanti diharapkan kondisinya tetap aman dan tertib, hal tersebut untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa menimbulkan terjadinya gangguan Kamtibmas sebelum pelaksanaan dan sesudah Pilkades, pihaknya telah menyiapkan kurang lebih sekitar 1300 an personil untuk pengamanannya.
"Kami dari unsur Kepolisian bersama TNI, Satpol PP dan Linmas siap melakukan pengamanan dalam Pilkades. Nanti secara tehnis personilnya akan ditempatkan di tiap tial TPS, balai desa, dan ada personil yang mobile untuk mengatisipasi kerawanan," ujar Kapolres.
Dari hasil pantauan personil dilapangan, Kapolres mengatakan untuk saat ini tingkat kerawanan sangat rendah namun pihaknya tetap melakukan antisipasi.
"Kita tetap lakukan antisipasi meski sementara ini tingkat kerawanan sangat rendah," ujarnya.
Untuk diketahui pada 30 November 2021ada 14 desa yang tersebar di 11 kecamatan di Kabupaten Tulungagung akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak. (HUM RESTU - SM)