TULUNGAGUNG – Sinergitas antara kepolisian Sektor Pagerwojo Polres Tulungagung Polda Jatim , pemerintah desa dan masyarakat pagerojo Kabupaten Tulungagung dalam penanganan bencana alam memang patut diacungi jempol.
Nampak beberapa elemen masyarakat ini kompak bersama-sama membersihkan jalan dan fasilitas umum lainnya yang terdampak longsor di Desa Gambiran Kecamatan Pagerwojo pada hari Kamis tanggal 24 November 2022.
Satu sama lain saling bergotong royong, bahu membahu membersihkan lumpur yang terbawa banjir dan memenuhi hampir seluruh badan jalan.
Beberapa pesonel terlihat memotong pohon yang roboh dan melintang di tengah jalan karena tanahnya longsor, Sementara yang lainnya nampak mengeruk lumpur menggunakan sekop, cankul ataupun peralatan lainnya.
Dikonfirmasi terpisah Kapolres Trenggalek AKBP Eko Hartanto, Sik, Mh mengatakan, jalan penghubung antara Kecamatan pagerwojo dengan Kecamatan Sendang tepatnya di desa Gambiran Kecamatan Pagerwojo yang terdampak bencana alam tanah longsor sehingga menutup akses jalan sekaligus jalan penunjang ekonomi warga sekitar.
“Tentu apa yang telah dilakukan oleh jajaran Forkopimca Pagerwojo Polri, pemerintah desa dan elemen masyarakat ini layak diapresiasi.
Sinergitas ini sangat perlu agar penanganan bencana bisa lebih cepat dan tidak sampai mengganggu aktivitas sosial maupun ekonomi masyarakat.”ujar AKBP Eko Hartanto.
Sementara itu, Kapolsek Pagerwojo AKP Suwoyo, Sh menuturkan pihaknya mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki Polsek Pagerwojo, baik personel maupun sarana prasarana untuk mendukung proses pembersihan tersebut.
“Pengerukan lumpur dilakukan dengan cara manual dengan menggunakan peralatan kerja bakti seperti cangkul dan skop”
AKP Suwoyo menuturkan, prioritas kegiatan hari ini adalah pembersihan material tanah yang jmenutup jalan penghubung antar kecamatn serta membuka akses jalanyang terhalang pohon yang roboh melintang di jalan.
“Kita terus bekerja keras agar pembersihan ini bisa segera selesai.”pungkasnya. (Ans71 Restu)
